Bisnis Bukan sekedar Profit

BISNIS BUKAN SEKEDAR PROFIT

tulisan ini saya sengaja bikin panjang. Sebagai pembenda anda layak sukses atau tidak.
Anda pemalas atau giat.

Sebelum ketopik saya pengen curhat dulu… Hehehehehhe. Norak ya, Curhat kayak ABG.

Diantara mimpi ditahun 2017, ada satu mimpi yg belum keturutan. Apa itu? Bikin buku.

Ikhitarnya kurang kali ya.
Di doain aja semoga tercapai.

Dan saat ini karena pengen niat sederhana berbagi pada pengunjung j-rice.id. saya harus suka nulis. Ya itung itung berbagi pengalaman lah. Semoga bermanfaat.

Beberapa hari lalu saat saya ngopi asyik. Sama temen. Ada yang nanya. Mas bisnis beras profitnya kecil ya? Modalnya gede lagi?

Saat mendengar pertanyaan dari temenku, saya senyumin… Dalam benakku (alhamdulillah dia berpikiran seperti itu ya setidaknya minimalisir pesaing…wkwkwk)

Saya jawab “IA”

Lah masnya kok kenapa memilih bisnis beras?
Tanyanya lagi.

Aku pun menyahuti.
“Dalam sebuah bisnis profit bukan segalanya”

“Kok bisa” sahutnya antusias.

“Selain profit ada juga yang lebih kita pikirkan dan ini menjadi salah satu keberhasilan, dan sustainablenya bisnis MANAGEMEN RESIKO.

seorang owner harus paham ini.
Ada bisnis dengan profitnya tinggi namun resikonya tinggi. Misalnya barang basi. Busuk, inventori gx laku dan numpuk. Piutang tak tertagih. Usaha musiman tidak mengcover operasional bisnis. Dan masih banyak lagi masalahnya.

Bagaimana kita mengatasinya? Ini yg penting. Kalo kita tidak bisa dan belum menemukan maka jangan di lakukan. Jika tau resiko dan bisa me maintainnya lanjutkan.

Saya kasih contoh biar anda paham.
Misalnya anda importir. Importir itu profitnya lumayan ya.. anda sudah order barang banyak. Ternyata barang gx laku. Inventory numpuk gx bisa jadi uang? Ini masalah. Saat anda butuh cash buat kulakan uang tidak ada. Belum lagi biaya operasional yg terus jalan.

Ada lagi misalnya bisnis buah, profitnya lumayan. Ternyata mudah busuk? Bagaimana menghitungnya?

Sekali lagi yang jd masalah bukan jenis bisnisnya,
(catatatan market masih banyak) tp ownernya. Bagaimana jiwa dan pengetahuan tentang bisnis yang di jalani.

Jika dihitung profit 500% pembayaran tempo 5 bulan itu tidak lebih baik dari bisnis yang profit 10% tp cash yang laku setiap hari sesuai besaran modal. Silahkan hitung jumlah cash dibulan terakhir jika tidak peraya.

Market?
Bisnis beras, bisnis komoditas. Namun semua orang butuh kecuali bayi. Banyangkan marketny seperti apa?

Inventory gmn?
Anda bisa terhindar dari inventori yg numpuk dan gx laku. Beras pasti laku dn habis. Bisa buat kulakan lagi kan.

Takut uang nyantol?
Jika minim modal anda bisa prioritaskan yang bayar cash.

Sebagai catatan orang terkaya no 4 di indonesia versi majalah forbes tahun 2016 adalah khoirul tanjung. Memiliki bisnis retail yg profitnya kecil. Tp yg punya salah satu orang terkaya lohhh. Transmart hasil akuisisi carefour.